Technomedialabs - Game Development Life Cycle (GDLC) merupakan konsep pengembangan game yang menjadi acuan bagi studio dan praktisi game dalam mengembangkan aplikasi game. Sebagai sebuah model, GDLC memiliki banyak variasi yang disesuaikan dengan studio dan praktisi game yang menggunakannya berdasarkan perspektive dasar yang mereka perlukan.
Berikut ini adalah beberapa GDLC yang dibangun berdasarkan sudut pandang akademik. GDLC ini memiliki kecenderungan untuk membuat game yang berkualitas berdasarkan teori dasar pengembangan game tanpa memperhitungkan soal budget dan skema monetisasi game yang akan dibangun.
GDLC Versi Heather Handler
Dalam model yang diajukan oleh Heather Handler, proses pengembangan game memiliki sikluas yang sangat sederhana dan terbagi ke dalam 3 tahap besar yaitu Pre-Production, Production dan Post-Production pasca dilakukannya pengujian atau testing.
GDLC Versi Arnold Hendrick
Dalam model yang diajukan oleh Arnold Hendrick, proses pengembangan game justru dimulai dari penerjemahan game mekanik ke dalam bentuk prototipe yang bisa dimainkan baru memasuki proses pengembangan yang lebih lanjut. Dalam GDLC ini pun, hasil produksi game dibagi ke dalam 2 fase yaitu fase Beta dan Live.
GDLC Versi Doppler Interactive
Dalam model versi Doppler Interactive, terjadi siklus yang intensif pada fase Development sebelum pada akhirnya dilakukan pengujian dan testing. Dalam model ini proses pengembangan game dilakukan dengan menggunakan teknik rapid prototyping.
GDLC versi Ridho Ramadhan merupakan versi GDLC yang paling kompleks. Dalam model ini, proses pengembangan game terbagi ke dalam 4 tahap besar yaitu Foundation, Structure, Formal Detail dan Refinement. Secara umum, GDLC versi ini mengadopsi beberapa model GDLC yang telah ada sebelumnya dengan pendekatan akademisi yang sangat kental.
About Technology Multimedia
